Bagaimana aku tak terpesona dengan Peri kecil mu itu ,kata-katannya membuat hati ku terpukau , ia sangat pandai merangkai kata-kata yang indah ,ia gadis yang baik dengan senyum yang menawan ,dengan raut muka yang ceria ,dengan hijab yang dia kenakan , ia semakin terlihat cantik ,bukan hanya parasnya namun segalannya ,bagaimana bisa aku menyakitinya ,bagaimana bisa aku menghancurkan harapannya ,sedangkan kamu adalah apa-apa yang selalu ia tulis ,apa-apa yang selalu ia ceritakan ,apa-apa yang selalu ia ingat. Bukankah ,kamu sama dengan dia ? laki-laki mana yang tega menyakiti gadis sebaik dia ?.Peri kecil mu itu sempurna ,ia dapat menjadi apa-apa yang kamu harapkan ,ia dapat membuat kata-kata indah untuk menyakinkan mu agar tetap bersamannya ,tak perlu mencari cara untuk sekedar membuat ia tersenyum ,karena ia akan selalu tersenyum tanpa kamu minta terlebih dahulu ,ia gadis yang kamu cari selama ini ,gadis pencipta kata-kata indah dan kamu laki-laki pecinta kata-kata.
Bagaimana kamu bisa rindu senyum ku ,sedangkan ia dapat memberi mu senyum sepanjang hari .Bagaimana kau rindu cerita ku ,kalau ia mempunyai banyak cerita yang tak pernah habis ia ceritakan pada mu. Bagaimana kau rindu duduk di sebelah ku ,sedangkan ia selalu berada di sebelah kiri mu .Bagaimana kau bisa memberi aku ruang di hati mu ,sedangkan hati mu sudah ia penuhi ,Tak ada alasan apapun yang membuat kau tak mencintainya ,tak merindukannya dan tak akan pernah ada alasan untuk kau menyakitinya.
Bingkai mu dengannya nampak serasi seperti Adam & Hawa ,berharap kisanya pun seindah dongeng-dongeng semasa kecil ,terlihat tanpa cela .Entah kata apalagi yang hendak aku tulis untuk menceritakan Peri kecil mu itu ,meski aku tak pernah mengenalnya namun aku yakin ia gadis yang baik tanpa cela .Bungkus dengan rapi rasa rindu mu untuk ku ,aku hanya kisah masa lalu mu yang sudah punah oleh detik jam yang tak pernah berhenti berputar ,aku hanya tulisan di dasar pantai yang terhapus oleh ombak ,aku hanyalah kata yang tak pernah selesai kau buat ,aku hanyalah luka yang meninggalkan sedikit bekas .
Melihat mu bahagia ,melihat mu tersenyum ,melihat mu tertawa lepas dengannya membuat ku hanyut dalam cerita indah yang sedang kalian perjuangkan ,cerita yang selalu indah dengan penuh tawa di dalamnya ,tak perlu kau menghancurkan semua kisa indah mu denganya ,karena aku di sini bahagia melihat mu denganya .
Tak perlu kau menceritakan tentang aku kepadanya ,karena aku tak seindah dia ,kau juga tak perlu menceritakan rindu mu itu kepadannya ,karena aku bukan bahagia ,aku hanyalah luka yang belum sembuh ,dan luka itu akan ia sembuhkan dengan rasa cinta yang ia berikan untuk mu ,tak perlu kau selalu ingin tau kabar ku ,karena aku akan selalu seperti dulu awal kau mengenal ku .
"Luka mu akan mengering dan kemudian hilang tanpa bekas,seperti aku yang akan pudar di hati mu dengan cinta yang ia taburkan setiap detik "
Komentar
Posting Komentar