Seperti tak di beri kesempatan untuk bernafas ,tak di beri kesempatan tersenyum ,seperti jadi orang lain.Tuhan adakah kebahagian untuk ku sedikit saja ,merasakan bebas mengeluarkan apa isi kepala ku ,bebas melakukan yang aku mau . Aku selalu mengikuti apa kata mereka ,apapun itu aku lakukan demi mereka ,tapi Tuhan aku punya banyak keinginan di kepalaku, yang tak satu orang pun mampu memahami aku ,tak ada satu pun orang yang mampu membuat ku nyaman tanpa rasa takut ,tak ada satu orang pun yang mampu mengerti ke inginan ku . Tuhan,aku tau aku tulang punggung di keluarga ku ,tempat menampung semua masalah ,tempat penyalur antara mama dan papa ,panutan adik-adik ku ,tempat amarah orangtua ku , Tuhan apakah aku terus berada di tempat yang selalu membuat ku berada di ujung masalah ,apakah aku memang tercipta untuk jadi tempat amarah ?apakah yang aku lakukan semua salah ? Bahkan semua yang aku lalukan tak pernah benar ,di mata semua orang ,aku ini hancur sagat hancur apakah kal
Karena tak selamanya langit ku sama dengan langit mu. Warnanya berbeda ,biru - ku lebih sendu.